7 Langkah Memulai Bisnis Saham Untuk Pemula

0
2039

Jaman sekarang kemudahan informasi sangat membantu kita untuk mengembangkan peluang usaha yang mungkin bisa menjadi pilihan yang tepat untuk berbisnis. Salah satunya adalah bisnis saham yang mungkin masih sangat jarang diminati oleh masyarakat karena tidak sedikit yang merasakan rumitnya dunia pasar saham ini. Padahal bisnis ini bisa menjadi bisnis yang menjanjikan di masa depan, tak terkecuali untuk mereka yang awam dengan dunia saham atau untuk mereka yang sudah memahami sedikit tentang dunia saham. Untuk anda yang masih awam tentang bisnis ini atau masih pemula, berikut ini ada 7 langkah yang bisa anda ambil dalam memulai bisnis anda di dunia saham.

1. Kenali Terlebih Dahulu Produk Investasi Saham

Langkah pertama sebelum memulai bisnis saham bagi anda yang masih merupakan pemula atau awam di dunia saham adalah dengan mengenali terlebih dahulu apa saja produk dari investasi saham serta apa saja keuntungan dan juga resiko dari investasi saham tersebut? Dengan demikian anda bisa lebih mantap dalam menggeluti bisnis ini. Jangan hanya tergiur dengan keuntungan yang dijanjikan atau yang sering ditawarkan saja.

Umumnya, untuk memulai bisnis saham anda, anda perlu mencari perusahaan atau badan usaha yang menjual saham mereka. Syarat selanjutnya adalah anda umumnya harus memiliki beberapa bagian dari perusahaan tersebut yang besarnya ditentukan oleh besarnya perusahaan. Oleh karena itulah untuk memulai bisnis ini anda memerlukan modal yang besar. Apalagi jika perusahaan tersebut merupakan perusahaan besar yang jelas harga per lembar sahamnya tinggi.

Keuntungan dari saham itu sendiri adalah anda akan mendapatkan dividen atau keuntungan investasi saham dari selisih harga jual dan beli saham tersebut. Apabila anda salah perhitungan dan perusahaan tidak memiliki nilai yang baik maka anda juga berpeluang untuk mengalami kerugian.

Baca Juga :  7 Peluang Usaha Kuliner Populer di Saat Ini

2. Memilih Perusahaan Sekuritas Terpercaya

Langkah selanjutnya yang harus anda lakukan adalah dengan memilih perusahaan sekuritas yang dikenal dengan broker saham atau pialang saham. Mengapa anda perlu memilih perusahaan sekuritas dalam bisnis saham anda? Alasannya adalah karena investor tidak bisa langsung membuka rekening saham di BEI. Dengan demikian perusahaan sekuritas nantinya akan menjadi manager investasi anda.

Beberapa perusahaan sekuritas dengan ketersediaan saham yang cukup banyak terbagi menjadi dua yakni dimiliki oleh pemerintah atau berupa BUMN serta dimiliki oleh swasta nasional ataupun asing. Untuk pemerintah ada seperti BNI Sekuritas, Mandiri Sekuritas dan lainnya. Sedangkan untuk swasta nasional ada Sinarmas Sekuritas, Panin Sekurtias dan beberapa lainnya. Yang terakhir adalah swasta asing seperti JP Morgan Securities dan Kim Eng Securities.

Lalu mana yang terbaik untuk anda pilih? Setiap pilihan diatas memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing sehingga akan lebih baik anda juga memahaminya terlebih dahulu sebelum memulai bisnis saham anda. Namun yang pasti, perusahaan tersebut terdaftar dan bekerja sama dengan BEI, mudah anda jangkau lokasinya serta memiliki reputasi yang baik.

3. Membuat Rekening Saham

Setelah langkah kedua diatas, langkah selanjutnya untuk memulai bisnis saham anda adalah dengan membuat rekening saham di perusahaan sekuritas diatas. Cara pembukaan rekening tersebut hampir sama seperti pembukaan rekening bank dengan persyaratan yang hampir sama pula. Hanya saja untuk biaya pembukaan tentu lebih besar seperti minimal 5 juta rupiah dan bisa kurang maupun lebih.

Alasan tingginya modal tersebut adalah karena minimal pembelian saham untuk bisnis tersebut adalah 1 lot atau 100 lembar. Namun jangan khawatir, ada jalan untuk mempermudah langkah anda ini dengan memilih menabung saham yang ditawarkan di beberapa bank yang umumnya memiliki nilai setoran awal hanya 100 ribu rupiah saja.

Baca Juga :  Keuntungan Bisnis Database Yang Wajib Anda Ketahui

4. Memilih Saham Yang Tepat

Untuk langkah bisnis saham selanjutnya adalah tentu saja anda akan memilih saham mana yang akan anda beli. Langkah ini termasuk langkah yang cukup sulit karena anda harus membeli saham yang nantinya akan memberikan anda keuntungan yang besar dan memiliki resiko yang kecil. Anda juga harus memperhatikan grafik harga saham yang sewaktu waktu bisa berubah-ubah baik naik maupun turun.

Anda juga bisa menanyakan pada perusahaan sekuritas anda untuk memberikan rekomendasi dalam cara investasi saham ini.

5. Melakukan Pembelian Saham

Langkah ke lima yang anda lakukan untuk memulai bisnis saham anda adalah dengan melakukan pembelian saham sesuai anda memiliki pilihan yang tepat untuk pembelian saham anda. Ada dua cara dalam pembelian saham ini yakni yang pertama adalah melalui broker atau pialang saham dimana anda memiliki rekening saham untuk melakukan pembelian dan yang kedua adalah pembelian saham secara langsung secara online.

Untuk cara pertama biasanya dilakukan lewat telepon sedangkan cara yang kedua umumnya dilakukan melalui aplikasi yang terlebih dahulu diinstal pada komputer atau gadget pemilik rekening saham dan dilakukan oleh bank tempat menyimpan rekening saham. Cara yang kedua ini mirip dengan penginstalan internet banking pada gadget anda dan proses pembeliannya layaknya anda belanja secara online.

6. Menjual Saham

Inti dari bisnis saham adalah mendapatkan keuntungan dari jual beli saham. Jadi ada saatnya untuk anda menjual saham terutama saat berada pada harga yang lebih tinggi daripada saat anda membeli saham tersebut. Oleh karena itulah anda harus memahami situasi pasar saham dan pergerakan harga saham tersebut.

Cara penjualan saham tersebut sendiri hampir serupa dengan pembelian saham yakni melalui broker maupun secara online. Hasil dari penjualan saham tersebut nantinya akan secara otomatis ditransfer pada rekening saham anda.

Baca Juga :  Kuasai Bisnis Menguntungkan Tanpa Ribet

7. Memahami Pergerakan Pasar

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, bahwa anda bisa menjual saham yang anda miliki saat harga saham tersebut lebih tinggi ketika saat anda membelinya. Agar anda dapat mengetahui kapan anda harus menjual dan membeli saham yang layak, anda harus memahami pergerakan pasar saham.

Umumnya broker juga akan membantu anda dalam memahami pergerakan pasar ini, hanya saja prediksi broker pun bisa saja salah sehingga akan lebih baik juga anda mengetahui kapan harga akan turun maupun akan naik. Dengan demikian bisnis saham anda dapat anda pahami perkembangannya.

Itulah 7 langkah penting yang perlu anda pahami sebelum anda memulai untuk membuka bisnis saham anda sendiri. Tidak sedikit mereka yang sukses dengan bisnis ini, namun tidak sedikit pula mereka yang mengalami kerugian dari bisnis ini. Yang terpenting adalah anda terus mempelajari bagaimana agar anda dapat sukses dalam bisnis ini.

Karena banyak hal yang masih perlu anda pelajari seperti bagaimana agar anda memiliki resiko kerugian yang kecil sebelum anda mengalami kerugian yang besar dengan mempertahankan harga saham yang terus turun. Semoga artikel ini membantu anda dalam memberikan referensi awal dalam membuka bisnis saham.