Siapa yang tidak mengenal bisnis bernama bisnis MLM atau Multi Level Marketing. Bisnis ini mulai ramai di tengah masyarakat pada tahun 2000-an dan hingga sekarang bisnis ini seringkali masih ditemui. Tidak sedikit yang menganggap bisnis ini merupakan bisnis yang negatif dan kini pun bisnis ini memiliki citra negatif. Padahal diantara citra negatif dari bisnis Multi Level Marketing ini ada juga beberapa keuntungan yang memang bisa bermanfaat untuk anda yang sedang mencari peluang usaha.
Namun, sebelum kita melihat apa saja keuntungan bisnis MLM, kita lihat dulu apa saja yang menjadi kekurangan dari bisnis ini baik yang merupakan rumor maupun memang sesuai dengan kenyataan yang ada. Berikut ulasannya untuk anda.
Kekurangan Bisnis MLM
1. Harga Produk Yang Mahal
Hal negatif dari bisnis MLM yang sudah melekat sebagai citra dari bisnis ini adalah harga produk yang mahal. Ya, sebagian besar produk MLM yang dijual adalah produk kesehatan yang harganya jauh melebihi harga obat yang ada di pasaran. Bahkan harganya juga jauh melebihi harga obat non generik sekalipun. Hal inilah yang memberatkan orang untuk masuk dalam bisnis MLM.
Khasiat dari produk yang ditawarkan juga dipertanyakan karena tidak sedikit mereka yang menjual kembali atau mengkonsumsi obat atau produk kesehatan dari bisnis MLM ini tidak merasakan dampak positifnya. Padahal harganya sangat mahal. Banyak yang berdalih harga yang mahal tersebut dikarenakan karena produk ini adalah produk impor. Akan tetapi siapa yang tahu.
Sedangkan untuk khasiat obat yang dipertanyakan pula seringkali dijawab dengan jawaban yang kurang memuaskan bahwa dampak obat atau produk kesehatan tersebut bervariasi pada setiap orang. Ini mungkin yang membuat orang juga malas untuk mengeluarkan modal besar untuk membeli obat yang belum jelas manfaatnya.
2. Takkan Untung Sebelum Mendapatkan Anggota Baru
Yang satu ini mungkin sudah menjadi rahasia umum dari bisnis MLM yakni apabila anda menjadi downline atau tingkatan terendah dalam MLM maka anda tidak akan mendapatkan untung. Berbeda dengan mereka yang sudah berada di posisi upline atau sudah memiliki downline lagi dibawahnya yang sudah pasti akan mendapatkan pendapatan.
Disinilah bisnis MLM dianggap buruk karena hanya saling memanfaatkan anggota baru agar mereka yang berada di level atas merasakan keuntungan.
3. Janji Yang Terlalu Muluk
Selanjutnya yang juga membuat citra bisnis MLM menjadi buruk adalah karena janji yang terlalu muluk yang ditawarkan untuk mencari downline atau anggota barunya. Seperti yang sudah dibahas di nomor dua bahwa pihak downline takkan mendapatkan untung sebelum mendapatkan downline baru. Inilah yang menyebabkan mengapa agen MLM tersebut memberikan janji janji yang muluk agar anggota bertambah.
Janji janji yang mulus ini memang tidak sepenuhnya merupakan sebuah kebohongan. Hanya saja untuk janji yang diberikan seperti mendapatkan bonus setiap bulannya dan sebagainya tersebut sulit untuk didapatkan karena tentunya ada berbagai macam syarat yang harus dipenuhi.
Itulah beberapa kekurangan yang memperburuk citra bisnis MLM di tengah masyarakat. Namun, apakah bisnis MLM tersebut selalu negatif atau selalu membuat seseorang rugi dan hanya menguntungkan segelintir orang saja? ternyata tidak. Diantara banyaknya citra negatif bisnis tersebut ternyata ada juga beberapa poin yang menjadi kelebihan bisnis tersebut. Lalu apa sajakah keuntungan dari bisnis tersebut?
Kelebihan Bisnis MLM
1. Mudah dan Cepat
Kelebihan atau keuntungan dari bisnis MLM adalah cara untuk bergabung dengan keanggotaannya sangat mudah dan cepat. Anda cukup membayar biaya pendaftaran yang nantinya akan jadi biaya keanggotaan yang nominalnya sudah ditentukan. Lalu bagaimana dengan produk berharga mahal yang harus dibeli oleh anggotanya? Setiap usaha pasti akan membutuhkan modal, sedangkan untuk produk dengan biaya mahal itu sendiri tidak semua MLM mewajibkannya.
Ada juga beberapa MLM yang hanya diwajibkan untuk membayar keanggotaannya saja dan tidak diwajibkan untuk membeli produk. Ada juga MLM yang mewajibkan untuk membeli produk dan produk tersebut tidak begitu mahal.
2. Produk Yang Tidak Dijual Bebas
Keuntungan lain bergabung dengan bisnis MLM adalah anda memiliki akses untuk membeli produk yang tidak dijual di pasaran. Meski dikatakan juga dalam poin kekurangan atau kelemahan dari bisnis MLM bahwa produk tersebut tidak memiliki manfaat, namun tidak semuanya demikian. Masih banyak produk MLM yang dijual dan memberikan manfaat bagi anggotanya dan meskipun sebagian besar produk MLM adalah obat herbal dan produk kesehatan, namun ada juga produk non obat herbal dan yang tidak berhubungan dengan kesehatan.
3. Sistem Bisnis Yang Mudah
Keuntungan ketiga dari bisnis MLM adalah sistem bisnisnya yang sangat mudah. Mengapa sangat mudah? Karena misi anda dalam usaha MLM ini adalah dengan mengajak orang lain agar dapat bergabung dengan perusahaan MLM tersebut dan saling mendapatkan keuntungan dari bisnis tersebut. Tentunya mereka yang sukses mengajak orang lain untuk bergabung memiliki kemampuan persuasif yang sangat baik.
Tak perlu menjanjikan hal-hal yang muluk, karena baik bisnis MLM maupun bisnis lainnya juga menggunakan cara yang sama dalam menarik pelanggan atau konsumen. Oleh karena itulah, anda tidak perlu repot untuk melakukan strategi bisnis atau upaya lainnya karena hal tersebut sudah diatur dari pihak yang bertugas.
4. Lingkungan Positif dan Termotivasi
Selanjutnya yang menjadi keuntungan dari bisnis MLM adalah dalam perusahaan MLM anda akan berada dalam lingkungan kerja yang positif dan juga termotivasi. Alasannya tentu saja agar apa yang menjadi target anda yakni untuk mencari anggota baru untuk anda ajak berbisnis dapat selalu terlaksana dan juga sukses.
Lingkungan yang positif dan termotivasi ini sangat baik untuk atmosfir kerja karena membuat anggota perusahaan menjadi lebih solid dan juga membuat keuntungan semakin meningkat baik bagi perusahaan dan juga bagi anggota perusahaan MLM Itu sendiri.
Dari beberapa ulasan mengenai bisnis MLM diatas bisa dibilang bahwa bisnis MLM juga sama layaknya dengan bisnis lainnya yang memiliki sisi positif dan juga memiliki sisi negatif. Oleh karena itulah jika anda diberikan tawaran untuk bergabung dengan bisnis MLM, pertimbangkan baik baik penawarannya. Jangan sampai anda terjebak dalam motivasi sesaat yang takkan menguntungkan anda di masa depan. Perhatikan beberapa hal berikut:
- Legalitas perusahaan MLM
- Produk yang ditawarkan oleh pihak MLM, apakah memiliki pangsa pasar yang baik atau tidak
- Sistem keanggotaan, apakah memberatkan atau tidak
- Dana yang harus anda keluarkan secara keseluruhan di awal keanggotaan
Dengan memperhatikan beberapa hal atau tips tersebut, semoga anda tidak terjebak pada perusahaan MLM nakal namun dapat bergabung dengan MLM yang memiliki kualitas dan juga daya saing sebagaimana sebuah perusahaan itu sendiri. Semoga sukses dengan usaha anda.
