Bisnis MLM atau multi level marketing merupakan salah satu bisnis yang menggunakan strategi pemasaran berantai atau berjenjang. Saat ini, bisnis ini sudah banyak dikenal oleh masyarakat luas. Banyak bisnis multi level marketing yang sudah bermunculan di masyarakat dan menawarkan banyak produk. Bisnis multi level marketing ini sebenarnya sangat menguntungkan dan bisa meningkatkan perekonomian, jika benar-benar ditekuni.
Sebenarnya, banyak juga orang yang tertarik dengan bisnis ini, namun masih bingung dengan cara kerjanya. Selain itu, para pebisnis juga masih banyak yang tidak tahu cara memilih bisnis ini. Untuk itu, akan disajikan informasi seputar cara kerja dan tips memilih bisnis MLM.
Tips Memilih Bisnis MLM
Saat ingin berbisnis, seorang pebisnis wajib berhati-hati dengan bisnis yang akan dijalankannya. Bisnis MLM ini banyak macamnya, sehingga banyak pebisnis yang bingung memilih bisnis ini. Berikut akan disajikan tips memilih bisnis multi level marketing:
1. Pilih Bisnis MLM Yang Produknya Laris
Saat ingin bergabung kedalam bisnis MLM atau multi level marketing, seorang pebisnis wajib memilih bisnis yang menawarkan produk yang laris. Produk yang laris maksudnya, produk tersebut dapat menarik minat konsumen untuk membelinya.
Biasanya produk yang laris ini sudah dipercayai oleh konsumen, sehingga konsumen tak perlu lagi was-was saat menggunakannya. Produk yang laris juga akan membantu pebisnis untuk menjualkan produk secara mudah.
2. Harga Produknya Terjangkau
Tips memilih bisnis MLM atau multi level marketing selanjutnya adalah dengan memilih perusahaan yang menjual produk dengan harga terjangkau. Harga terjangkau maksudnya disini adalah harga yang ditawarkan masuk akal dan sesuai dengan kualitas produk.
Jika perusahaan menawarkan harga produk yang tinggi dan tidak sesuai dengan harga pasaran, pebisnis tidak perlu bergabung dengan bisnis tersebut. Bisa jadi bisnis tersebut mengandung penipuan.
3. Perusahaannya Sudah Terdaftar Di APLI
Jika perusahaan tersebut terdaftar di APLI, maka dapat dipastikan bahwa bisnis MLM atau multi level tersebut bukan penipuan. APLI ataupun asosiasi penjual langsung Indonesia inilah yang menaungi berbagai perusahaan multi level marketing yang ada di Indonesia.
Asosiasi penjual langsung Indonesia akan memberikan aturan dan kode etik kepada perusahaan MLM atau multi level marketing. Perusahaan akan diberikan sertifikat jika bergabung dengan APLIÂ jika memenuhi syarat.
4. Pilih Perusahaan Yang Memiliki Badan Hukum
Pilihlah perusahaan yang memiliki badan hukum yang jelas saat ingin bergabung ke dalam bisnis MLM atau multi level marketing. Badan hukum ini biasanya memiliki SIUPL dan NPWP.
Perusahaan yang memiliki badan hukum akan bisa mempertanggungjawabkan produk yang ditawarkannya kepada para member ataupun konsumen lainnya. Hal inilah yang akan membuat para member merasa aman dan nyaman untuk bergabung dan menggunakan produk perusahaan.
5. Pilih Perusahaan Dengan Produk Beragam
Pilihlah perusahaan dengan produk yang beragam agar lebih menarik minat konsumen untuk membelinya. Jika produknya banyak, member bisa menawarkan produk lainnya jika konsumen tidak menyukai salah satu produk yang ditawarkan.
Pastikan untuk mengetahui semua manfaat dari jenis produk yang akan ditawarkan. Hal ini dikarenakan, biasanya konsumen lebih suka member yang menjelaskan langsung manfaatnya ketimbang membaca keterangan manfaat di produknya.
6. Upline Mau Membantu Downline Untuk Berkembang
Pastikan Bisnis MLM yang dijalankan uplinenya mau membantu downline untuk berkembang. Upline ini adalah orang ataupun individu yang mensponsori individu lain (downline) yang bergabung dalam satu jaringan yang sama.
Upline yang baik tidak akan lepas tangan terhadap downline yang telah terikat dengannya. Maksudnya upline ini wajib memberikan bimbingan dan arahan kepada para downline agar bisa berkembang dengan cepat.
Cara Kerja Bisnis MLM
Cara kerja bisnis MLM ini sebenarnya gampang dan mudah untuk dipahami. Semua orang akan bisa mengikuti cara kerjanya. Berikut akan disajikan ulasan lengkapnya:
1. Perusahaan Menjaring Konsumen
Cara kerja bisnis MLM yang pertama yaitu perusahaan menjaring ataupun mengajak konsumen untuk bergabung dengan perusahaan mereka. Konsumen akan dijadikan member ataupun anggota dengan membeli paket produk yang ditawarkan oleh perusahaan.
Harga paket produk ini telah ditentukan oleh perusahaan berapa besarnya. Biasanya, harganya masih bisa dijangkau oleh konsumen dan cukup murah. Setelah membeli paket tersebut, konsumen akan diberikan satu formulir keanggotaan atau member.
2. Mengisi Formulir Keanggotaan
Formulir yang diberikan oleh perusahaan wajib diisi oleh para konsumen secara detail untuk bisa menjadi member ataupun anggota perusahaan. Isilah formulir tersebut dengan teliti dan bisa menanyakan kepada perusahaan jika bingung dalam mengisinya.
Setelah selesai mengisi formulir, konsumen tersebut akan diberikan beberapa informasi melalui buku pedoman yang akan diberikan oleh perusahaan. Selain itu, kartu anggota juga akan didapatkan konsumen.
3. Menandatangani Kontrak
Ketika konsumen tersebut telah menyetujui untuk bergabung dan menjadi member atau anggota dari bisnis MLM, konsumen itu wajib menandatangani kontrak. Kontrak tersebut biasanya ditulis dalam kertas yang berisi ketentuan-ketentuan harga produk, bonus, dan komisi yang akan didapatkan setiap menjual produk. Pastikan untuk membaca kontrak tersebut dengan teliti dan hati-hati. Saat ada poin yang kurang jelas pada kontrak, member bisa bertanya kepada perusahaan.
4. Member Menjual Produk Perusahaan
Setelah menjadi member ataupun anggota perusahaan tersebut, member wajib menjual produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Member bisa menjualkannya kepada keluarga ataupun teman dekatnya terlebih dahulu.
Penjualan produk ini bisa dilakukan member ataupun anggota secara online maupun offline tergantung dengan keinginan member. Member atau anggota ini akan mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan produk perusahaan yang dibeli oleh konsumen lain.
5. Mengajak Konsumen Bergabung
Bisnis MLM atau multi level marketing ini akan lebih menguntungkan jika member ataupun anggota perusahaan tersebut mengajak konsumen bergabung. Semakin banyak konsumen yang bergabung, maka semakin besar pula keuntungan yang akan didapatkan oleh member ataupun anggota tersebut. Member ataupun anggota bisa menjelaskan manfaat dari produk tersebut hingga keuntungan yang akan didapatkan konsumen jika mau bergabung menjadi member.
6. Mengembangkan Jaringan
Mengembangkan jaringan disini adalah menyuruh konsumen yang baru bergabung tadi, untuk mengajak konsumen lain bergabung ke dalam perusahaan tersebut. Hal ini akan menguntungkan member yang baru bergabung dengan member yang pertama bergabung.
Semakin banyak member yang bergabung, maka semakin besar pula jaringan yang akan terbangun. Member ataupun anggota pertama akan mendapatkan keuntungan berkali lipat jika mengembangkan jaringannya.
Itulah informasi seputar cara kerja dan tips memilih Bisnis MLM yang tepat. Cara kerja tersebut berlaku untuk semua perusahaan yang menerapkan sistem MLM ataupun multi level marketing. Sebelum bergabung dengan perusahaan MLM, calon member wajib mengetahui tips memilih bisnis multi level marketing ini agar tepat.
Pastikan untuk tidak tertipu dengan orang yang menawarkan bisnis multi level marketing yang tidak jelas. Pastikan juga bergabung dengan bisnis MLM yang distributornya memiliki sistem yang sukses, sehingga member yang baru bergabung juga bisa sukses. Sistem yang sukses biasanya akan berjalan dengan efektif dan efisien.
